Kunjungan Pengurus MATAKIN ke Pusdiklat MATAKIN ; Pembangunan Tahap Pertama hampir rampung

Jakarta – Rabu, 30 Juli 2025 Xs. Budi S. Tanuwibowo - Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia didampingi Xs. Tan Im Yang, Ws. Sunarta Hidayat – Sekretaris Bidang Kerohanian, Ws. Wawan Wiratma - Wakil Ketua Umum Rumah Ibadah, Dana & Sosial MATAKIN sekaligus Ketua Panitia Pembangunan Pusdiklat MATAKIN, Js. Irwan Sutarman- Wakil Bendahara Umum, Dq. Suhendi – Ketua Bidang Hukum, Dq. Auw Jang Phin Khuan – Wakil Ketua Bidang Dana, Dq. Hendry Ayung Tjoe – Wakil Sekretaris Bid. Organisasi, Ws. Urip Saputra, dan rombongan umat MAKIN Cibinong & Citeureup meninjau progress pembangunan Pusdiklat MATAKIN di Jl. Bale Kambang RT001/RW002 Desa Cikanyere, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Sebagai pusat pengembangan SDM Khonghucu, Pusdiklat MATAKIN menjadi salah satu agenda prioritas yang berkaitan dengan pembinaan dan penguatan kapasitas kelembagaan MATAKIN dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan kaderisasi umat Khonghucu.

Gedung Pusat Pendidikan & Pelatihan MATAKIN ketika rampung dibangun, akan difungsikan sebagai sarana Pelatihan Kader, peningkatan peran Perempuan Khonghucu, Pelatihan keterampilan Pemuda Khonghucu, Camping Ground, sarana rekreasi dan pertemuan bagi umat. Pembentukan karakter cikal bakal pemimpin Khonghucu yang memiliki kualitas dan berintegritas akan dimulai dari Pusdiklat MATAKIN.

“Pembangunan Pusdiklat MATAKIN tahap pertama hampir rampung dalam waktu dekat, dan Pembangunan bisa berjalan sampai sejauh ini tentu tidak terlepas dari dukungan segenap donatur yang telah mendukung sejak awal. Mari Bapak Ibu yang budiman, kita dukung bersama Pembangunan gedung tersebut. Tidak hanya untuk generasi kini, Pusdiklat MATAKIN akan menjadi warisan lintas generasi kepada kader – kader penerus ajaran Khonghucu digenerasi mendatang.” Tutur Ketum MATAKIN

Ketum MATAKIN juga menyampaikan harapan kepada generasi muda agar dapat menggunakan serta memanfaatkan gedung tersebut dengan bijak. Generasi muda Khonghucu menjadi ujung tombak perkembangan ajaran Agama, generasi muda memegang peran strategis dalam keberlanjutan dan perkembangan ajaran Khonghucu di Indonesia.

 


BAGIKAN

Whatsapp Facebook